Judul dari volume kompilasi kesembilan dari manga yang ditulis dan diilustrasikan oleh Daisuke Hiyama dengan judul Peter Grill to Kenja no Jikan (Peter Grill and the time of the philosopher) mengkonfirmasi produksi musim kedua untuk adaptasi anime. Detail produksi dan tanggal rilis akan diumumkan segera. Penulis mengomentari pesan itu: "Saya sangat terkejut dengan musim kedua sehingga saya jatuh telentang. Saya sangat senang adaptasi anime Tatsumi adalah pekerjaan yang sangat baik jadi saya akan sangat menantikan musim kedua. Mari kita semua menikmatinya bersama-sama!"
Hiyama mulai menerbitkan manga di majalah promosi Bulanan dari penerbit Futabasha pada Agustus 2017. Penerbit mulai menerbitkan volume kedelapan pada Mei 2021, diikuti oleh volume kesembilan pada 11 November di Jepang. Musim pertama dua belas bagian, diproduksi oleh studio Wolf curse yang dipimpin oleh Tatsumi dan skrip yang ditulis oleh Nora Mohri, diterbitkan selama musim panas 2020 (Juli-September).
Pengisi Suara
- Hiro Shimono sebagai Peter Grill.
- Yui Ninomiya sebagai Leveria Sanctus.
- Ayana Taketatsu sebagai Mimi Alpacas.
- Hibiku Yamamura sebagai Lisa Alpacas.
- Akari Uehara sebagai Vegan Eldriel.
- Sayaka Senbongi sebagai Pigritt Pancetta.
Sinopsis Peter Grill to Kenja no Jikan
Setelah menerima gelar prajurit terkuat di dunia, Peter Grill akhirnya membuktikan dirinya dan siap untuk mengambil hati tetua tercinta yang bernama Luvelia Sanctos yang cantik dan polos. Meskipun mendapatkan beberapa penolakan dari ayahnya, Peter berharap untuk hubungan yang sehat dengannya. Sayangnya, mimpi itu dengan cepat hancur ketika berita tentang kemenangan besarnya menyebar di antara wanita dari ras lain - Gres, Orc, Elf, dan lainnya - beberapa di antaranya bahkan bersaing untuk mendapatkan peter untuk menghasilkan keturunan yang diberkati dengan kekuatannya. Agar tidak menyalahgunakan kepercayaan Luvelia yang dicintainya dan menyebabkan skandal, Peter mencoba menghindari rayuan sugestif dari wanita lain. Tetapi untuk mencapai prestasi seperti itu dengan begitu banyak wanita menggoda di jejaknya lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.
Diposting oleh: Affander
